Thursday, June 21, 2012

Cerita Motivasi Tentang Monyet


Ekonomi Pariwisata Assignment
Semester ke-3
Ms. Derinta’s Class
Sahasrakirana Narendradhipa
NIM: 2011240011



"Seorang profesor sedang mengadakan penelitian terhadap beberapa ekor monyet.
Monyet A dan monyet B dimasukkan ke sebuah ruangan tertutup yang didalamnya diletakkan sebatang tiang, dimana pada puncak tiang itu terdapat satan dan pisang.
Monyet A mulai memanjat tiang itu, pada saat yg bersamaan sang profesor menyiramkan air sehingga terpelesetlah monyet A dan jatuh.
Monyet A berusaha untuk memanjat lagi, tapi karena licin, kembali dia terjatuh, begitu seterusnya, sehingga monyet A menyerah.
Kemudian giliran monyet B, melakukan hal yg sama dengan monyet A, berulang kali mencoba dan jatuh, menyerah jugalah monyet B.
Kemudian, sang profesor memasukkan monyet C kedalam ruangan tersebut.
Monyet C ingin memanjat tiang tsb, sebelum hal itu terjadi, monyet A dan monyet B dengan semangat menasehati monyet C untuk tidak mengalami hal yang konyol yaitu terpeleset dan jatuh.
"Percuma kamu memanjat tiang itu, kami berdua sudah mencoba berulang kali tetapi selalu gagal"
Akhirnya monyet C menuruti nasehat kedua monyet itu, dia tidak berusaha mencoba memanjat lebih dahulu.


Kemudian sang profesor mengeluarkan monyet A dan B, dimasukkannyalah monyet D dan monyet E.
Monyet D dan monyet E ingin sekali memanjat tiang itu, tetapi monyet C mencoba menasehati mereka untuk tidak sekali-kali memanjatnya kalau tidak ingin terpeleset dan jatuh.
Monyet D mendengar dan mematuhi nasehat tsb, dia tidak berusaha untuk memanjat.
Tapi lain halnya dengan monyet E, dia tidak mendengarkan nasehat itu, dia tidak terpengaruh dengan nasehat itu, dia mulai mencoba untuk memanjat.
"Apa salahnya mencoba" pikir monyet E Karena sang profesor tidak memberi air lagi pada tiang itu, monyet E akhirnya dapat mencapai puncak dan mendapatkan pisang."

Apa moral cerita ini?

*************************************************************************
From the story above, they used monkeys because they have similar behavior as humans. I learnt to give everything a try no matter how hard it gets or what other peoples’ comments are and more importantly is to never give up!

Monkey A and monkey B shows they give up easily.  It is unfortunate that the world is actually full of great people with lots of potentials but gives up too soon; many of us hurried off before trying to explore all the potential that exists in us.

Monkey C and D, illustrates people’s characteristic that believes the negative input he had received too easily without attempting to achieve success. These people are afraid of failure hence not bothering to give it a try. If we never try, we certainly will never succeed. We fight not with intellect, but with persistence.

Monkey E, has a character that is not easily influenced by negative inputs, and is always struggling to find success and dares to try. We can learn from Monkey E to keep trying, never give up and work hard so that we managed to confront and resolve the problems we face and not to be influenced from the negative input from others, instead we must change our mindset and take the positive in order to build our future and we can also apply to our lives.

If we are to achieve what we want, we should try as much as possible despite the obstacles blocking in front of us, keep trying and do not be discouraged if the first hurdle we face gets harder because the obstacles we face is just a trail to reach our desires.  We should not fear a failure in advance because failure is the beginning of success...

1 comment:

  1. Nilai 85

    Ini pesan moral ceritanya:

    Ada beberapa karakter yang dapat kita jumpai.
    Monyet A dan monyet B:
    Ibaratnya adalah orang yang mempunyai karakter dengan mudahnya menyerah kalah dan dengan mudahnya mempengaruhi orang lain untuk tidak berusaha, menanamkan input-2 negatif kepada orang lain.

    Padahal : 99% kita-2 yang merasa gagal sebetulnya belum tentu gagal hanya saja kita cepat menyerah.
    Sangat disayangkan bahwa dunia ini sebenarnya dipenuhi oleh orang-2 hebat yang potensial tetapi terlalu cepat menyerah.
    Banyak dari kita yang keburu sudah mati sebelum mencoba menggali seluruh potensi yang ada pada diri kita
    Monyet C dan monyet D :
    Ibaratnya adalah orang yang mempunyai karakter mudah sekali percaya dengan input-2 negatif yang dia terima, tanpa mau bersudah-susah untuk meraih kesuksesan, orang-2 yang takut gagal, padahal belum mencoba.
    Kita cenderung mengikuti falsafah Jan Spoelman "Kalau ragu, lebih baik tidak usah dilakukan"
    Jika kita tidak pernah mencoba, kita sudah pasti tidak akan pernah berhasil. Kita berjuang bukan dengan kepandaian, tetapi dengan kegigihan.
    Monyet E:
    Ibaratnya adalah orang yang mempunyai karakter tidak mudah terpengaruh dengan input-2 negatif, orang yang selalu berjuang untuk mendapatkan kesuksesan, berani mencoba, tidak takut gagal Tidak ada seorangpun didunia ini yang tidak pernah mengalami kegagalan. Orang yang sukses selalu bangkit kembali meskipun sudah jatuh. Kalau kita ingin berhasil, kita harus berani mengambil RESIKO.............Have a positive day!

    ReplyDelete